JAKARTA- Penulis dan pegiat media sosial, Denny Siregar mengapresiasi langkah TNI dari Pangdam Jaya yang bergerak menurunkan baliho-baliho Habib Rizieq Shihab di beberapa titik di Kota Jakarta . Denny Siregar anggap baliho tersebut sebagai berhala.
"Terimakasih, TNI sudah menurunkan berhala yang merusak tauhidnya saudara-saudara Islam kita. Biar mereka kembali ke agama, tidak tersesat jadi penyembah baliho seperti yang sudah-sudah," tulis Denny Siregar dikutip akun twitternya, Sabtu (21/11)
Denny bilang, campur tangan menurunkan baliho HRS karena Front Pembela Islam (FPI) sudah tidak bisa diatur oleh satuan polisi pamong praja (Satpol PP) DKI Jakarta
"Kenapa harus TNI yang turunkan baliho Rizieq Kenapa bukan @SatpolPP_DKI! Krn FPI ga takut ma Satpol PP. Baliho diturunkan, mereka naikkan lagi. Kalo udah TNI yang turunkan, mau apa? Langsung pada tiarap. Rakyat pun merasa aman," ungkap Denny Siregar.
Dia mengatakan, langkah TNI tersebut juga sebagai jawaban terhadap rumor bahwa TNI saat ini sedang tidak solid.
"Itu menjawab rumor yang beredar liar bahwa TNI sedang tidak solid. Turunnya TNI juga membangun kepercayaan masyarakat awam," ujarnya. (dal/fin)
