JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menjelaskan alasan pihaknya tak mencegah dan membubarkan kerumunan massa pada acara pernikahan putri Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab dan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Petamburan, Jakarta Pusat, Sabtu (14/11) lalu.
Riza menjelaskan, jumlah jajaran pengawas kepatuhan protokol kesehatan seperti Satpol PP yang ada di lapangan terbatas. Ia menambahkan, jumlahnya juga tak sebanding dengan kerumunan massa di yang diperkirakan hingga ribuan orang tersebut.
"Kan ada batasan-batasan, jumlah kami juga terbatas. Kami sudah koordinasikan saat itu dengan aparat lainnya. Kami kan tidak bisa berdiri sendiri," kata Riza di Balai Kota Jakarta, Senin (16/11).
BACA JUGA: Imbas Acara Rizieq Shihab, Polda Minta Klarifikasi Anies Baswedan Besok
Riza mengklaim, pihak Pemprov DKI Jakarta telah melaksanakan tugas penegakan protokol kesehatan dalam kegiatan tersebut seperti imbauan, sosialisasi, hingga penerapan sanksi denda sebesar Rp50 juta.
"Kami kan sudah melakukan tugas. Kami mengingatkan, mengimbau, menyosialisasikan, bahkan menyurati. Kemudian ketika ada pelanggaran kami tindak, kami denda," ucap Riza.
Selain itu, Riza juga menyebut pihaknya telah meminta Rizieq untuk tidak lagi membuat kerumunan di Jakarta. Kegiatan apapun, kata dia, termasuk keagamaan dilakukan dalam jumlah terbatas sesuai dengan protokol Covid-19 atau dilakukan secara virtual.
"Tidak mengurangi makna maulid, justru kalau kita ingin Maulid Nabi bukan jumlah jamaahnya yang banyak. Kesuksesannya diukur dari sejauh mana kita bisa meneladani Rasulullah sebagai Akhlakul Karimah kemudian menyempurnakan dan memperbaiki akhlak kita semua," ujar dia.
BACA JUGA: Selain Anies, Polisi Juga Panggil Rizieq Shihab Terkait Dugaan Melanggar Prokes
Sebelumnya, Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menegaskan pihaknya sejak awal sudah memperingatkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk mengingatkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 terkait sejumlah kegiatan Rizieq Shihab.
Mulai dari kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW sekaligus pernikahan anak Rizieq Shihab, Najwa Shihab yang digelar pada Sabtu, 14 November 2020 akhir pekan lalu.
"Pemerintah menyesalkan terjadinya pelanggaran protokol kesehatan pada pelaksanaan pesta pernikahan dan peringatan Maulid Nabi SAW di Petamburan, Jakarta Pusat, di mana pemerintah sebenarnya telah memperingatkan Gubernur DKI Jakarta untuk meminta penyelenggara mematuhi protokol kesehatan," kata Mahfud. (riz/fin)