JAKARTA - Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Shihab diduga menanggapi Nikita Mirzani yang menyinggung soal habib tukang obat. Habib Rizieq bilang, dia tidak marah, tetapi ummat marah.
"Ada lonte hina Habib, pusing, pusing sampai lonte ikut-ikutan ngomong," Rizieq dalam ceramah Maulid Nabi Muhammad di Petamburan, Jakarta Pusat, Sabtu (14/11) malam.
Habib Rizieq kemudian menyentil pihak kepolisian yang menjaga rumah Nikita Mirzani karena mendapat ancaman.
"Saudara lanjut jangan, lanjut saya tak marah, cuma ada umat marah, ngancem mau kepung lonte eh polisi kalang kabut polisi jagain lonte kacau, kacau," kata Rizieq Shibab.
"Lonte hina Habib dijaga polisi," sambung dia.
Menurut Rizieq Shihab, orang yang menghina seharusnya ditangkap, bukan malah mendapat pengawalan dan penjagaan.
"Kacau tidak? mestinya lonte yang hina Habib dan ulama tangkap bukan dijagain polisi," ucap Rizieq.
"Ini ditangkap kaga, malah dijagain. Iyeeee. Jangan-jangan minta jatah," sindir Rizieq.
Sebelumnya, Nikita Mirzani buat heboh. Janda 3 anak ini menyentil aksi massa yang melakukan penjemputan di Bandara Soekarno Hatta. Nikita menyebut Habib tukang obat. Sekali pulang bikin ulah.
Ucapan Nikita Mirzani mendapat serangan dari dua tokoh agama. Salah satunya Ustad Maaher At Tuwailibi. Dia mengancam akan mengerahkan 800 laskar FPI menyerbu rumah Nikita Mirzani. (dal/fin).
