News . 05/11/2020, 06:00 WIB
BUENOS AIRES - Legenda hidup sepak bola Argentina, Diego Armando Maradona, sukses melewati masa kritisnya. Ini setelah operasi otak yang dijalani eks kapten Timnas Argentina di era tahun 80-an itu, dinyatakan sukses oleh tim dokter.
“Saya berhasil mengangkat hematoma-nya secara sukses. Tubuh Maradona merespon hasil operasi itu dengan sangat baik,” kata dokter pribadi Maradona, Leopaldo Luque dalam sebuah pernyataan di hadapan wartawan yang dikutip ESPN, Rabu (4/11).
Terkait berapa lama eks pelatih Tim Tango itu akan menghabiskan waktu dalam perawatan, Leopaldo meyakini jika hal itu tergantung pada bagaimana tubuh pasien bereaksi terhadap proses pemulihannya. “Proses pemulihannya sangat baik. Bagaimana tubuhnya bereaksi terhadap prosedur ini sangat menjanjikan,” sambung Leopaldo.
Ini bukan yang pertama kali yang terjadi pada eks pemain Barcelona itu. Pada tahun 2018 lalu, pria bertumbuh gempal itu pernah jatuh sakit,dan ditemukan tak sadarkan diri saat gelaran Piala Dunia Rusia dua tahun silam. Sementara pada 2019 lalu, bekas pemain Boca Juniors itu sempat mengalami pendarahan pada perutnya.
Tidak cuma itu, pesepak bola yang pensiun pada tahun 1997 itu, juga sempat menjalani prosedur gastric bypass laparoskopi sebanyak dua kali. Ini dilakukan guna mengontrol berat badannya yang berlebih, selain juga menjalani rehabilitasi untuk mengatasi kecanduannya akan minuman keras.(ruf/fin)
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com