News . 14/10/2020, 02:00 WIB

Demo Boleh, Prokes Juga Wajib

Penulis : Admin
Editor : Admin

JAKARTA - Juru bicara Satgas Penanganan COVID-19, Wiku Adisasmito mengatakan demonstrasi boleh-boleh saja. Namun, karena saat ini sedang pandemi COVID-19, peserta aksi harus mematuhi protokol kesehatan (prokes).

"Bagi masyarakat yang untuk berdemonstrasi, tidak akan kehilangan esensinya jika tetap berlaku damai dan patuh protokol kesehatan. Terlebih mereka berkerumun. Lakukan 3M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak). Ini semua untuk membentengi kita dari penularan virus ," kata Wiku di Jakarta, Selasa (13/10).

BACA JUGA:  El Rumi Pamer Rambut Baru, Netizen Bandingkan dengan Bunda Maia

Dia mengatakan menjaga jarak antara demonstran, memakai masker, mencuci tangan adalah salah satu andil dalam memerdekakan bangsa dari pandemi COVID-19.

Menurutnya, pandemi mengharuskan setiap orang berpikir kritis atas setiap apa yang dilakukannya."Segalanya harus benar-benar dipikirkan manfaat dan mudharatnya. Termasuk dalam hal bergabung dalam kerumunan massa besar. Jangan sampai karena berkerumun membawa penyakit dan ancaman kematian pada kerabat dan keluarga," imbuhnya.

BACA JUGA:  Peringati Hari Tanpa Bra, Nikita Mirzani-Dinar Candy Berpose Tanpa Busana

Wiku meminta pihak universitas yang mahasiswanya sempat mengikuti aksi demonstrasi untuk melakukan identifikasi dan tes. Selain itu, menyiapkan tempat isolasi bagi mahasiswa yang reaktif.

Sementara untuk buruh, satgas meminta perusahaan buruh agar segera membentuk Satgas COVID-19 di tingkat perusahaan. "Selanjutnya berkoordinasi dengan pemda setempat untuk melakukan skrining. Ini penting demi keamanan dan keselamatan banyak pihak," pungkasnya.(rh/fin)

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com