News . 03/10/2020, 05:00 WIB

Empat Negara Siap Tampung Talas Beneng

Penulis : Admin
Editor : Admin

PANDEGLANG – Pamor Talas Beneng Pandeglang kembali meningkat selama pandemi Covid-19. Pasalnya, sejumlah negara di Asia seperti India, Malaysia, Turki, dan Selandia Baru dikabarkan siap menampung talas yang telah dipatenkan sebagai komoditas pangan asal Kabupaten Pandeglang ini.

Kepala Dinas Pertanian Pandeglang Budi S Januardi mengatakan, permintaan ekspor Talas Beneng ke beberapa negara sangat tinggi. Kata Budi, beneng laku di pasaran internasional dalam bentuk daun yang sudah dalam keadaan kering serta bagian umbi baik dalam keadaan segar atau sudah diolah menjadi gaplek.

BACA JUGA:  Hidung Anda Mampet Setiap Malam? Mungkin Inin Penyebabnya

“Saat ini di Pandeglang sudah ada tujuh workshop yang bergabung di dalam CV Putra Petani Gunung Karang di Kampung Cilaja Desa Cilaja, Kecamatan Majasari yang khusus mengolah Talas Beneng. Perusahaan ini menampung beneng dari petani sekitar bahkan dari luar kecamatan di Pandeglang,” kata Budi, Jumat (2/10).

Menurutnya, permintaan pasar sangat besar. Australia dan Selandia Baru, kata Budi, membutuhkan 250 ton daun beneng kering dalam satu bulan. India dan Turki kata Budi siap menampung umbi beneng olahan 70 ton per bulan.

“Pasar Beneng bisa dikatakan rebutan. Namun produksi di kita masih belum memenuhi pasar karena baru 11 kecamatan yang mengenal beneng. Kami terus menggencarkan penanaman beneng dengan target semua kecamatan punya tanaman ini,” jelasnya.

Masih kata Budi, budidaya Beneng sangat mudah. Tanaman ini tidak mengenal musim dan lahan yang diperlukan pun bisa di bawah tegakkan pohon. “Menanam beneng bisa tumpang sari dengan tanaman lainnya. Untuk itu kami mengajak kepada semua warga intuk membudidayakan beneng,” harapnya.

Sementara itu, Ketua Asosiasi Pelaku Usaha Talas Beneng Kabupaten Pandeglang Ardi Maulana membenarkan pihaknya kebanjiran pesanan. Kata Ardi, tujuh workshop yang disiapkan menampung beneng dari petani antara lain di Kelurahan Juhut, Desa Saninten Desa Kaduhejo, Mandalawangi, Jiput, dan Sobang.

“Benar sudah ada sejumlah negara yang rutin menampung hasil panen beneng dari Kabupaten Pandeglang. Kami juga mengajak kepada para petani dan warga pada umumnya untuk mulai membudidayakan Beneng dan kami siap menampung,” katanya. (muhaemin)

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com