News . 25/09/2020, 08:33 WIB
RIYADH - Kementerian Haji dan Umrah Kerajaan Arab Saudi akan membuka kembali ibadah Umrah dan dua masjid suci. Namun, ada yang berbeda pada pelaksanaan Umrah tahun ini. Nantinya, para jemaah Umrah akan diatur melalui aplikasi I'tamarna yang akan tersedia di telpon pintar mulai 27 September 2020.
Kementerian Haji dan Umrah telah mengembangkan aplikasi bekerja sama dengan Otoritas Data dan Kecerdasan Buatan Saudi untuk mengatur waktu bagi jemaah yang ingin menjalankan ibadah Umrah maupun salat di dua masjid suci, Masjid Nabawi di Madinah serta Masjidil Haram di Mekah.
Aplikasi ini akan memungkinkan para jemaah merencanakan kunjungan mereka terlebih dahulu, serta melakukan reservasi layanan opsional agar menjalankan ibadah dengan mudah dan nyaman.
"Aplikasi tersebut akan tersedia untuk pengguna sistem operasi iOS dan Android tujuh hari sebelum dimulainya fase pertama Umrah di tengah pandemi," kata Kementerian Haji.
"Langkah ini akan terdiri dari sejumlah prosedur, termasuk memberikan jaminan bahwa jemaah atau pengungjung bebas dari Covid-19," demikian pernyataan Kemenkes Saudi dikutip dari Saudigazette, Kamis (24/9/2020).
Dapat diketahui, Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi pada Selasa (22/9/2020) kemarin mengizinkan kembali Umrah dan kunjungan ke dua masjid suci dalam tiga fase dimulai 4 Oktober dengan kuota terbatas.
Jemaah dari luar negeri akan diizinkan melakukan umrah mulai 1 November mendatang dengan kuota jemaah 20.000 sampai 60.000 per hari dan akan terus berlajut sampai berakhirnya pandemi Covid-19. (der/fin)
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com