News . 08/09/2020, 04:00 WIB

Mahasiswa Gratis Periksa Gigi dan Mulut

Penulis : Admin
Editor : Admin

MAKASSAR - Universitas Hasanuddin (Unhas) resmi menyambut mahasiswa baru (maba) tahun akademik 2020, Senin, 7 September. Sekaligus meresmikan program bebas penyakit gigi dan mulut untuk mahasiswa.

Penyambutan maba ini dikemas dalam Penerimaan dan Pengembangan Karakter Mahasiswa Baru (P2KMB). Setiap program studi (prodi) diwakili satu maba dari 63 prodi di Baruga AP Pettarani Unhas, Tamalanrea. Selebihnya mengikuti melalui virtual.

Tahun ini, kampus merah itu menerima 6.949 maba dari pelbagai jalur penerimaan. Dengan rincian, 1.438 melalui jalur SNMPTN, dan 4.229 melalui jalur SBMPTN. Selebihnya melalui jalur mandiri.

BACA JUGA:  Sinopsis A Walk Among The Tombstones, Misi Sulit Sang Detektif Ilegal

Direktur RSGM Unhas, drg Andi Tajrin menjelaskan, program bebas penyakit gigi dan mulut ini merupakan program kolaborasi. Tujuannya, membantu mahasiswa Unhas mendapatkan akses layanan cepat, mudah, dan tanpa dikenakan biaya.

Program ini juga merupakan bentuk pengabdian RSGM Unhas. "Kita rencanakan, pada setiap pekan saat mahasiswa bebas dari jadwal kuliah, maka dilakukan screening dan pemeriksaan awal pasien dan menyesuaikan pelayanan dengan kebutuhan perawatan dokter dalam bidang spesialisnya," jelasnya seperti dikutip dari Harian Fajar (Fajar Indonesia Network Grup).

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unhas, Prof Arsunan Arsin, menambahkan, program tersebut telah lama dicanangkan. Namun, karena beberapa kendala, sehingga implementasinya baru dilakukan tahun ini.

BACA JUGA:  Kejar Penyaluran KPR Subsidi, Bank BTN Rilis Fitur Anyar untuk KPR BP2BT

"Melalui program ini, salah satu substansinya mempermudah mahasiswa coas dalam menemukan pasien. Kita berharap program ini bisa diaktifkan dengan baik oleh seluruh mahasiswa Unhas," ucapnya.

Rektor Unhas, Prof Dwia Aries Tina Pulubuhu mengungkapkan, ia terus mengoptimalkan peran dan tanggung jawab sebagai lembaga pendidikan. Salah satunya dengan memaksimalkan pengembangan sumber daya manusia (SDM).

Saat ini, Unhas mengelola 186 program studi untuk jenjang doktor, magister, spesialis, profesi, sarjana, dan vokasi. Sebanyak 86 persen prodi jenjang sarjana terakreditasi A.

BACA JUGA:  MenkopUKM Harapkan Kebangkitan Ekonomi Masyarakat Melalui UMKM

Kemudian, sebanyak 29 prodi telah mendapatkan pengakuan internasional dari beberapa lembaga akreditasi seperti AUN-QA, ASIIN, ABET dan ABEST21. Pada tahun 2022, direncanakan akreditasi internasional Unhas akan mencapai lebih dari 50 persen untuk seluruh jenjang.

"Mahasiswa akan dibina oleh 1.607 dosen tetap dengan kualifikasi pendidikan doktor 1.040 orang, profesor 305 orang, dan didukung 2.171 orang tenaga kependidikan. Unhas juga menyediakan fasilitas belajar lengkap," bebernya.(ism/ham)

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com