JAKARTA - Seri keempat MotoGP 2020 yang berlangsung di Sirkuit Red Bull Ring, Austria akhir pekan lalu menimbulkan sebuah insiden kecelakaan yang menimpa Johann Zarco dan Franco Morbidelli.
Usai balapan, pembalap Monster Energy Yamaha Maverick Vinales mengaku bersyukur dirinya dan juga rekan setimnya Valentino Rossi selamat dari insiden tersebut.
Motor milik Morbidelli yang ditabrak Zarco melintas di antara Vinales dan Rossi yang sedang bersaing ketat dan hampir saja mengenai keduanya.
Selain mencoba melindungi diri dari kecelakaan tersebut, Vinales juga mengaku memikirkan Rossi yang ada di belakangnya agar tidak menyalipnya.
"Saya hanya melihat dari tayangan ulang betapa dekatnya motor itu melewati saya. Saya melindungi diri dengan tangan karena saya melihat beberapa bagian kecil motor terbang ke segala arah," kata Vinales seperti dikutip dari GPOne.
"Namun kemudian saya mulai memacu gas motor saya kembali karena saya tak ingin Valentino Rossi menyalip saya. Kami semua tahu bahwa ada risiko setiap balapan dan tidak ada yang perlu dikhawatirkan dan saya tidak akan memberikan komentar lebih lanjut," sambungnya.
Namun, Vinales sendiri lebih tertarik mengomentari performanya dalam balapan tersebut. Meski mendapat pole position, nyatanya Vinales sulit bersaing di baris depan hingga balapan usai.
"Sulit untuk menjelaskan setelah dua balapan beruntun saya memiliki masalah teknis pada motor. Saya punya kecepatan untuk bisa bertarung merebut podium namun sulit untuk balapan dalam kondisi seperti ini dan berpikir untuk bertarung demi gelar juara dunia," terangnya.
"Saya sudah memberikan yang terbaik namun hari ini mustahil untuk bertarung melawan Suzuki, Ducati, dan motor lainnya. Hal ini sungguh membuat frustrasi. Ceritanya kembali sama, satu-satunya momen saat saya bisa unjuk kemampuan adalah hanya satu lap di babak kualifikasi," tambah rider asal Spanyol itu.
Balapan MotoGP 2020 berikutnya adalah MotoGP Styria yang masih berlangsung di Sirkuit Red Bull Ring. (dbs)
