CILACAP - Meski rencana pembangunan terminal Majenang tipe C gagal tahun ini, namun Dinas Perhubungan (Dishub) Cilacap sudah memiliki konsep beberapa fasilitas tambahan di lokasi tersebut. Selain itu, Dishub Cilacap juga sudah mengajukan kembali pembangunan di tahun 2021 mendatang.
Kepala Dinas Perhubungan Cilacap, Tulus Wibowo mengatakan, terminal tersebut nantinya akan dilengkapi dengan sejumlah fasilitas tambahan. Terlebih lokasinya yang dekat Pasar Majenang akan menujang perekonomian sekitar.
"Selama ini, bus besar seperti AKAP (Antar Kota Antar Provinsi) maupun AKDP (Antar Kota Dalam Provinsi) tidak bisa masuk, karena aksesnya kecil jadi hanya di depan pasar," ujar Tulus seperti dikutip dari Radar Banyumas (Fajar Indonesia Network Grup).
Nantinya, terminal tersebut akan dilengkapi dengan area kuliner, rest area, sarana ramah disabilitas dan pejalan kaki, ruang ibu menyusui, fasilitas bermain anak, toilet dan enam kios pedagang.
"Rest area nanti akan dibangun di sebelah timur terminal tersebut, memanfaatkan lahan bekas Balai Benih Ikan (BBI). Luas lahan yang tersedia di sana sangat cukup," kata dia.
Tulus menambahkan, terminal kelas C akan diproyeksikan untuk transportasi angkutan umum pedesaan. Pasalnya, area depan Pasar Majenang sering dipakai oleh angkutan pedesaan dan bus jurusan Dayeuhluhur-Karangpucung. Meski tidak menutup kemungkinan akan disinggahi bis AKDP maupun AKAP.
"Pembangunan terminal Majenang ini nantinya diharapkan dapat memacu bangkitnya potensi perekonomian masyarakat setempat melalui sarana transportasi angkutan umum pedesaan," kata dia. (ray)