MAMUJU - Berdasarkan pantauan BMKG terdapat sebanyak 58 kabupaten/kota berstatus ‘Siaga Kekeringan’ diantarnya Provinsi NTT, NTB, Bali, Jawa Timur, Jawa Tengah, DI Yogyakarta dan Sulawesi Selatan serta Sulawesi Barat.
Hingga saat ini atau dasarian kedua Juli, berdasarkan pantauan BMKG, dari 342 daerah Zona Musim (ZOM) di Indonesia, 69 persen telah memasuki musim kemarau.
Perwakilan BMKG Majene Arman mengatakan untuk wilayah Sulbar sendiri sampai saat ini masih akan terjadi hujan dibeberapa daerah.
"Untuk Sulbar posisi sekarang hari tanpa hujan masih di bawah 60 hari dan masih ada hujan terutama wilayah Sulawesi Barat dari Kabupaten Mamuju sampai Pasangkayu," kata Arman seperti dikutip dari Sulbar Ekspres (Fajar Indonesia Network Grup).
Sedangkan, pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulbar mulai siaga dalam menghadapi musim kekeringan.
Kepala BPBD Sulbar Darno Majid mengungkapkan pihaknya sementara melakukan koordinasi dengan instansi terkait dalam menghadapi musim kemarau.
"Kami sementara koordinasi dengan Dinas Kehutanan dan tetap siap siaga dengan sumberdaya dan peralatan," ucap Darno, Rabu 29 Juli.
Selain itu, lanjut Darno, pihaknya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk selalu waspada, apalagi saat ini masih masa pandemi Covid-19.
"Kami mengimbau masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan dalam mencegah penularan Covid-19. Kita juga mengimbau agar jangan sembarang membakar rumput di daerah pemukiman ataupun ladang pertanian, pastikan ketersediaan air di rumah terjamin bila terjadi kebakaran," tandasnya. (hfd)
