News . 08/07/2020, 14:06 WIB
SENGKANG - Sudah 14 hari korban banjir di Wajo bertahan di tenda pengungsi. Mereka kesulitan makanan.
Indo Tang misalnya, sudah berada di tenda pengungsian sejak 24 Juni lalu. Dia memutuskan mengungsi lantaran khawatir dengan kondisi banjir. Nyaris menyentuh lantai rumah panggung setinggi dua meter. Warga Kelurahan Mattirotappareng itu memboyong anak dan istrinya.
Awalnya ada 22 Kepala Keluarga (KK) memilih mengungsi. Namun saat ini tersisa 7 KK saja. Sebagian pindah ke rumah sanak keluarganya. Jika bertahan di tenda, mereka terancam kelaparan. Stok pangan yang dibawa tak cukup, sementara uang keperluan sehari-hari sudah menipis.
"Tidak pernah ada bantuan makanan pak," sebut Indo Tang seperti dikutip dari Harian Fajar (Fajar Indonesia Network Grup), Selasa, 7 Juli.
Ketua RT VII Kelurahan Mattirotappareng itu bersama warga lainnya mulai pasrah. Dia hanya berharap banjir cepat surut agar mereka bisa pulang ke rumah. Mereka juga mulai jenuh, bahkan sudah sakit-sakitan. "Perlengkapan mandi dan karpet saja dikasiki. Katanya dari Wahdah, PMI Wajo, dan BRI. Kalau bantuan untuk makan belum ada," tuturnya.
Hal serupa juga dialami pengungsi di Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPA) Majelis Taklim (MT) Al Mu'minun. Suharti mengaku, ada sebanyak 10 KK di pengungsian berlokasi Jalan Jangko ini. Selama banjir, mereka kesulitan mencari nafkah. Tak ada pemasukan sama sekali. "Kami sangat butuh beras, mie, dan telur," harapnya.
Banjir ini terjadi akibat meluapnya Sungai Walenae dan Danau Tempe. Upaya mengatasi banjir yang terjadi sejak lebih dari sebulan lalu pun belum membuahkan hasil.
Dinas Sosial Wajo sangat lamban menangani kebutuhan dapur para pengungsi. Alasannya, baru akan dilakukan pendataan kebutuhan pengungsi. Padahal warga sudah mengungsi sejak dua pekan lalu.
Plt Kepala Dinsos P2KBP3A Wajo, Syahran mengaku belum menyalurkan bantuanlantaran lokasinya akan ditinjau dulu sambil mendata kebutuhan warga. "Saya mau tinjau dulu. Biar kami data kebutuhannya. Kalau sudah itu, besoknya juga kita salurkan langsung," kuncinya. (man/dir)
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com