LONDON - Tidak ada pemain Chelsea yang lebih bersinar dari Christian Pulisic sejak kompetisi Liga Premier dilanjutkan. Dribble, kontrol bola, dan ambisinya mencetak gol begitu berbahaya. Itu membuat dirinya pemain 21 tahun itu selalu berperan dalam kemenangan The Blues.
Pulisic menjadi bagian penting saat Chelsea menang tipis 1-2 saat melawat ke Villa Park, Markas Aston Villa, Minggu (2/6). Gelandang berpaspor Amerika itu menjadi man of the match saat melawan Manchester City. Torehan tiga shots on target, yang salah satunya berbuah gol membuat Chelsea mengalahkan The Citizen. Pulisic memainkan peran kunci dalam kemenangan atas Leicester City.Saat The Blues dibungkam 3-2 dalam Derby London melawan West Ham, peran Pulisic menjadi faktor kunci. Salah satunya, memenangkan penalti (usai dilanggar Issa Diop dan tendangan bebas yang mengarah ke dua gol Chelsea.
Dalam kemenangan 3-0 atas Watford, Minggu (5/7) dini hari, Pulisic menunjukkan bahwa jiwa spartannya tidak menurun sedikit pun. "Pulisic masih muda dan sangat berbakat. Dia sempat cedera di awal tahun ini, tapi dia kembali pulih, bekerja keras, dan bisa bermain dengan baik. Dia mencetak gol di laga menghadapi Aston Villa sebelumnya dan itu terus berlanjut hingga kami memenangkan laga malam ini. Dia akan menjadi pemain yang lebih hebat lagi," tutur manajer Chelsea, Frank Lampard.
Ya, Chelsea kembali mengukuhkan posisinya di zona Liga Champions usai mengalahkan Watford 3-0 dalam lanjutan Liga Inggris. Gol-gol tuan rumah tercipta lewat kaki Olivier Giroud, Willian, dan Ross Barkley.
Bermain di kandang sendiri, Chelsea memegang kendali permainan. Chelsea memecah kebuntuannya di menit ke-28. Giroud sukses merobek gawang Foster dari jarak dekat usai menerima bola umpan Ross Barkley. 1-0 Chelsea memimpin.
Semenit berselang, Christian Pulisic mengancam gawang Watford. Mantan pemain Borussia Dortmund itu melepaskan sundulan, namun bola masih dengan mudah ditangkap Foster.
Peran Pulisic sebagai pendobrak pertahanan lawan terlihat di menit ke-43. Ya, Chelsea mendapat hadiah penalti setelah Pulisic dilanggar Etienne Capoue. Willian, yang maju sebagai eksekutor berhasil membawa Chelsea memimpin 2-0 hingga turun minum.
Usaha Pulisic kembali merepotkan barisan pertahanan Watford di menit ke-55. Tetapi Dawson berada di posisi tepat untuk menghalau umpan silang mendatar. Gaya Pulisic hampir mirip dengan legenda Chelsea, Eden Hazard. Sejak didapuk sebagai bagian dari Stamford Bridge, Januari 2019 silam, nama Christian Pulisic pun di plot sebagai suksesor winger Real Madrid tersebut. Kini, publik Stamford Bridge merasa menemukan pengganti sepadan Eden Hazard. (fin/tgr)
