TURIN - Juventus berpeluang mencium kemenangan pada laga Derby della Mole menghadapi Torino di Juventus Stadium, Sabtu (7/5) dini hari WIB. Dengan kemenangan atas Torino, membuka peluang I Bianconeri mengejar gelar kesembilannya secara beruntunnya di Serie A.
Namun, mereka juga harus berharap pesaing terdekat, Lazio, tergelincir menghadapi AC Milan di Olimpico Stadium, di hari yang sama. Jika skenario itu terjadi, jarak antara Juventus dengan Elang Ibu Kota menjadi tujuh poin. Setidaknya raihan itu bisa memperkecil kemungkinan saat mereka menjamu Lazio pada giornata ke-34, Selasa (21/7) mendatang.
Di luar skenario itu, Juventus harus fokus kepada rintangan mereka sendiri. Kini, misi meraih tiga poin dari Torino wajib direalisasikan apapun hasil Lazio. Jika menilik head to head, seharusnya bisa. Dari data Whoscored, Il Granata -julukan Torino, hanya bisa mengambil 35 dari 149 pertemuan terakhir.
Sementara, 71 pertandingan dimenangkan oleh klub berjuluk La Vecchia Signora tersebut, dan 43 laga lainnya dibagi rata oleh kedua tim yang berasal dari Utara Italia tersebut.
Apalagi, penampilan Gianluigi Buffon dkk mulai sempurna setelah gagal menjuarai Coppa Italia. Konfidensi tinggi pun tengah menyelimuti Juventus. Mereka baru saja menumbangkan tuan rumah Genoa 3-1 lewat gol-gol Paulo Dybala, Cristiano Ronaldo, dan Douglas Costa. Dengan hasil tersebut, berarti Juventus selalu menang dalam enam laga terakhirnya di Serie A.
Allenatore Juventus, Maurizo Sarri, juga menegaskan bahwa derby dini hari nanti memberikan dampak bagi persaingan capolista musim ini. ”Laga besok (dini hari) nanti sangatlah penting bagi kami,” ujar Sarri dilansir dari Goal. ”Apalagi, lawan yang kami hadapi tidak terlalu berbeda dari Atalanta maupun Inter,” imbuh pelatih 61 tahun tersebut.
Terpisah, allenatore Il Toro -julukan lain Torino, Moreno Longo, menyebut skuadnya bakal mempersembahkan tiga poin kepada tifosi Torino. Apalagi mereka harus bekerja lebih keras lagi jika tak mau masuk dalam zona degradasi. Kini mereka berada di urutan ke-14 dengan 31 poin
Dari empat laga sejak dimulainya kembali kompetisi akibat wabah virus corona, hanya sekali menang, sekali seri, dan dua kali kalah.
”Kemenangan bakal menjadi sensasi yang memuaskan seluruh pendukung Torino,” ujar Longo kepada situs resmi klub. ”Kami bakal berjuang sampai akhir. Sebab, seluruh pemain Torino menyangga sejarah di pundak mereka,” lanjut pelatih yang membawa Frosinone ke Serie A, tiga musim lalu. (fin/tgr)