Calon Mahasiswa UGM Wajib Rapid Test

fin.co.id - 17/06/2020, 13:23 WIB

Calon Mahasiswa UGM Wajib Rapid Test

Pesawat milik maskapai Citilink terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Bandara Sam Ratuangi, Manado, Sulawesi Utara

JAKARTA - Untuk mencegah penularan Covid-19 jelang penerimaan mahasiswa baru, Universitas Gadjah Mada (UGM) akan melakukan pemeriksaan kesehatan bagi calon mahasiswa baru baik dari program D5 terapan, sarjana dan pascasarjana.

Dokter dari Klinik Gama Medical Center (GMC) UGM, dr Yuanita mengatakan, setiap mahasiswa baru diminta membawa hasil rapid test masing-masing dari daerah asal. Kemudian, sesampainya di DIY, hasil rapid test tersebut akan diperiksa kembali di GMC.

"Jika yang berasal dari zona merah atau ada indikasi medis kami arahkan untuk isolasi mandiri di asrama mahasiswa," kata Yuanita, Rabu (17/6).

Yuanita menjelaskan, bagi mahasiswa baru UGM yang tidak memiliki indikasi terkena Covid-19, merekan diminta tetap isolasi mandiri 14 hari di kos masing-masing. Mereka akan dipantau langsung Satgas Covid-19 UGM.

"Keputusan ini mengikuti surat edaran Bupati Sleman, Sri Purnomo, yang meminta pendataan dan pemeriksaan mahasiswa yang kos sekitaran kampus," ungkapnya.

Menurut Yuanita, idealnya seluruh mahasiswa baru akan dilakukan pemeriksaan Covid-19 lewat rapid test atau swab. Meski begitu, tidak semuanya akan dilakukan rapid test ketika datang karena di GMC hanya untuk beberapa mahasiswa kurang mampu.

"Seperti penerima beasiswa bidikmisi dan mahasiswa dengan UKT 1 dan 2," ujarnya

Yuanita menuturkan, bahwa petugas medis GMC hanya melakukan pemeriksaan secara klinis dan pemantauan selama 14 hari. Akan tetapi, jika saat pemeriksaan ditemukan gejala klinis atau tanda mengarah Covid-19, bakal diberi pengobatan dan dirujuk jika perlu.

"Uji swab baru akan dilakukan jika hasil rapid test reaktif. Mekanismenya terjadwal setiap hari dengan kuota 200 peserta dengan empat dokter," tuturnya.

Terkait kekhawatiran pemilik kos di lingkungan sekitar kampus, Yuanita menekankan GMC dan Satgas Covid-19 UGM akan melakukan sosialisasi ke pemilik kos. Saat ini, mereka sedang melakukan pendekatan ke masyarakat.

"Termasuk, untuk protokol isolasi mandiri akan disosialisasikan lebih lanjut dari Tim Satgas Covid-19," pungkasnya. (der/fin)

Admin
Penulis