KONI Persiapkan Monitoring Online

SERANG - KONI Banten bakal memantau langsung pemusatan latihan daerah (Pelatda) PON 2020 secara online. Rencananya, monitoring online akan dilakukan pekan ini dengan lebih dulu menggelar ujicoba saat rapat koordinasi berlangsung.

Diketahui, sebelumnya pelaksanaan monitoring sudah dilakukan oleh Satgas Pelatda PON KONI Banten sejak wabah virus corona atau covid-19. Namun pelaksanaannya masih berdasarkan laporan dari pelatih masing-masing.

Anggota Satgas Pelatda PON KONI Banten, Setyo Purwanto mengatakan, dengan memonitoring langsung kepada setiap cabang olahraga, pengawasan yang dilakukan diyakini akan lebih optimal. Berbeda dengan menerima laporan bulanan yang diwajibkan kepada pelatih untuk dilaporkan ke Satgas.

"Sekarang kami ingin memulai melakukan monitoring setiap minggu. Sifatnya wajib, karena laporan pelatih menjadi bagian dari SPJ yang jadi syarat dikeluarkannya dana pembinaan buat atlet," kata Setyo, Senin (13/5).

Rencana monitoring online tersebut kini tengah dimatangkan. Salah satunya dengan menyiapkan perangkat atau aplikasi media sosial untuk berinteraksi. Sehingga, sambung Setyo, monitoring online bisa berjalan baik. Hasil latihan atlet lebih diketahui dan bisa menjadi bahan evaluasi untuk Satgas dan masing-masing cabang olahraga.

Terpisah, anggota Bidang Litbang dan Data KONI Banten, Yusuf Romdoni yang diberi tugas menyiapkan perangkat online tersebut mengatakan, sejauh ini KONI Banten sudah siap untuk menerapkan monitoring online.

"Kami memanfaatkan fasilitas zoom yang saat ini banyak digunakan masyarakat luas selama pandemi virus corona. Dari kegiatan ini akan terlihat latihan yang dilakukan atlet dan akan menjadi data KONI memantau persiapan secara keseluruhan," beber Yusuf.

Namun selain itu, KONI Banten sedang menyiapkan sistem perekaman monitoring online sehingga kedepannya data yang dikumpulkan bisa menjadi dasar untuk menerapkan program selanjutnya pada Pelatda PON XX. "Agar nantinya tidak ada tumpang tindih program Pelatda," harap Yusuf. (rbs/ibm)