News . 24/04/2020, 15:15 WIB
MAKASSAR - Operasional di Pelabuhan Makassar tetap normal selama pandemi Covid-19. Meski demikian ekspor Sulsel ke berbagai negara merosot.
Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero), Prasetyadi menyampaikan, untuk kegiatan impor atau barang masuk utamanya di Pelabuhan Makassar tidak mengalami penurunan meski pandemi Covid-19. Salah satu yang menjadi penolong adalah aktivitas konsumsi masyarakat yang justru meningkat.
Sebaliknya pengiriman barang ke luar atau ekspor yang terganggu. "Yang paling tertekan adalah ekspor ke China (Tiongkok) turun sekitar 60 hingga 70 persen, termasuk impor dari negara tersebut. Menyusul beberapa negara di Asia Timur seperti Jepang dan Korea," ungkapnya, Jumat, 23 April.
Sebelumnya, Direktur Utama PT Kima, Muh Mahmud, mengakui, kegiatan ekspor cukup terganggu selama Covid-19. Bahkan di Kima, sudah banyak perusahaan ekspor yang tutup sementara.
"Paling terganggu selama virus ini adalah pelaku eksportir. Bahkan banyak tutup karena permintaan yang rendah," katanya. (mum/iad)
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com