KAJEN - Di tengah merebak virus Covid-19, ternyata tak menyiutkan nyali para Pekerja Seks Komersil (PSK) untuk tetap menjajakan cinta. Mereka tetap operasi melayani nafsu para pria hidung belang.
Hal itu terbukti adanya tiga wanita penjaja cinta yang diamankan Satpol PP Kabupaten Pekalongan di warung yang berada di daerah Sragi. Para wanita malam ini diamankan saat sedang menunggu tamu-tamunya.
Kasi Ops Satpol PP Kabupaten Pekalongan, Sunarso, membenarkan pihaknya telah mengamankan tiga wanita malam. Mereka selanjutnya dibawa ke kantor untuk dibina. Agar memberi efek jera, mereka didata dan apabila ditangkap lagi akan dikirimkan ke panti rehabilitasi.
"Ada tiga wanita yang berhasil kita amankan, dua dari Pemalang, satu dari Sragi," ungkapnya.
BACA JUGA: Pemantauan Hilal Digelar Kamis
Sunarso menerangkan bahwa razia tersebut dilaksanakan atas adanya informasi dari masyarakat bahwa ada warung yang digunakan untuk prostitusi yang sangat meresahkan warga. Kegiatan ini juga merupakan perintah dari Kasatpol PP Kabupaten Pekalongan sekaligus penegakan Perda."Kami berharap agar ketiga wanita tersebut tidak melakukan perbuatan yang sama lagi. Apalagi sekarang ini masih dalam upaya pemerintah mencegah penyebaran COVID-19 atau virus corona," lanjutnya.
Diterangkan, razia dilakukan secara berkelanjutan, apalagi menjelang bulan suci Ramadan. Selain tempat prostitusi, tempat hiburan malam juga menjadi sasaran begitu pula tempat kos yang disalahgunakan. (Yon)
