News . 26/03/2020, 08:50 WIB
JAKARTA – Presiden Joko Widodo meminta para menteri Kabinet Indonesia Maju mendoakan almarhumah ibunda Presiden, Sujiatmi Notomihardjo, dari tempat masing-masing, dan para menteri tetap fokus untuk menangani dampak pandemi Virus Corona jenis baru atau Covid-19.
”Para menteri disarankan mendoakan dari tempat masing masing, dan fokus bekerja, khususnya fokus dalam mengatasi wabah pandemi Covid-19,” kata Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate saat dihubungi dari Jakarta, Rabu (25/3).
Johnny mengatakan Presiden Jokowi ingin para menteri bisa segera mengatasi dampak kesehatan masyarakat dan juga dampak lainnya seperti sosial dan ekonomi dari pandemi COVID-19. ”Para menteri fokus dalam mengatasi wabah pandemi COVID-19 khususnya masalah medis dan dampak nonmedis COVID-19,” ujar dia pula.
Ibunda Presiden, Sujiatmi Notomihardjo, meninggal dunia di Solo, Rabu (25/3) pada pukul 16.45 WIB pada usia ke-77 tahun. Juru Bicara Presiden Jokowi Bidang Sosial Angkie Yudistia sudah menjelaskan penyebab meninggalnya ibunda Presiden Jokowi bukan karena infeksi Virus Corona. ”Almarhumah meninggal bukan karena Corona,” kata dia.
Wapres Ma’ruf mendengar kabar duka tersebut dari ajudannya. Wapres Ma’ruf pun berusaha menghubungi Presiden Jokowi, namun belum tersambung secara langsung. ”Sejak tadi saya telepon untuk komunikasi belum bisa. Jadi ketika tadi sore menerima berita dari ajudan, istri saya langsung menyampaikan belasungkawa melalui Ibu Iriana,” kata Ma’ruf.
Wapres Ma’ruf Amin menuturkan, dirinya terakhir kali bertemu dengan Sujiatmi sudah cukup lama ketika bersama dengan Presiden Jokowi. Dalam pertemuan tersebut, Ma’ruf menyaksikan hubungan ibu dan anak yang hangat antara Sujiatmi dengan Jokowi. ”Beliau seorang ibu yang menyayangi putranya begitu juga Pak Jokowi menyayangi ibunya. Saya menyaksikan komunikasi yang dibangun ibu dan anak yang hangat, dan hubungan ibu dan anak yg patut dicontoh,” katanya.
Wapres belum memutuskan untuk terbang ke Solo guna melayat langsung ke kediaman pribadi Presiden Jokowi. Terkait kabar adanya imbauan bagi pejabat dari Jakarta untuk tidak ke Solo, Wapres Ma’ruf mengapresiasi hal tersebut sebagai upaya untuk mencegah penyebaran Covid-19 lebih luas. ”Saya kira itu sesuatu yang sangat terpuji walaupun beliau (Presiden Jokowi, Red) dalam keadaan yang berduka, tapi beliau meminta para pembantunya tetap bekerja di Jakarta untuk menghadapi Covid-19,” ujar Ma’ruf.
Sementara itum Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mengucapkan turut belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas wafatnya ibunda Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. Dalam akun instagramnya, Prabowo Subianto menyampaikan kepada Yang Terhormat Bapak Presiden Joko Widodo dan keluarga, atas nama pribadi, keluarga, dan seluruh keluarga besar Kementerian Pertahanan Republik Indonesia mengucapkan turut belasungkawa yang sedalam-dalamnya.”Semoga arwah beliau diterima di sisi Allah SWT," kata Prabowo dalam akun instagramnya @Prabowomenhan.
Prabowo juga berharap agar Presiden Jokowi dan seluruh keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan ketegaran. ”Semoga Presiden Jokowi dan seluruh keluarga diberikan ketabahan dan ketegaran dalam pengabdian kepada negara dan bangsa yang kita cintai,” kata Prabowo.
Jenderal TNI Purnawirawan kelahiran Banda Aceh tersebut mengajak umat Islam di Indonesia agar melaksanakan shalat gaib dan mendoakan almarhumah husnulkhatimah serta keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran.”Bagi yang nonmuslim, mohon berkenan mendoakan sesuai kepercayaan agama masing-masing,” kata dia.
Terpisah, Majelis Ulama Indonesia (MUI) turut menyampaikan belasungkawa atas berpulangnya Ibunda Presiden Joko Widodo, Sujiatmi Notomiharjo yang meninggal di Solo, Jawa Tengah pukul 16.45 WIB. ”Saya atas nama MUI dengan ini menyampaikan ucapan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya Ibunda tercinta dari Bapak Presiden Jokowi,” kata Sekretaris Jenderal MUI Anwar Abbas melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu (25/3).
Abbas juga mendoakan agar amal ibadah almarhumah diterima oleh Allah SWT dan diampuni semua dosa yang pernah diperbuat serta dimasukkan ke surga. ”Aamiin ya Robbal alamiin,” kata dia. Sebelumnya, ucapan belasungkawa juga datang dari berbagai kalangan termasuk dari pengurus Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI). ”Semoga beliau husnul khatimah,” kata Ketua Umum PGI pendeta Gomar Gultom.
Ia selalu meminta restu kepada sang ibu ketika akan berkompetisi dalam pilkada atau pun pilpres. Tidak ketinggalan putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, meminta restu eyang putrinya saat ingin maju dalam Pilkada Solo. (tim/fin/ful)
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com