JAKARTA - Kematian yang disebabkan oleh wabah virus corona di Spanyol, telah melewati angka kematian yang terjadi di negeri asalnya, China.
Seperti dlansir BBC, setidaknya 738 kematian tercatat hanya dalam 24 jam terakhir, membuatnya menemumbus angka 3.434, mengalahkan apa yang dicatat China, sebanyak 3.285.
Akibatnya, Perdana Menteri Pedro Sanchez pun tak memiliki pilihan, selain menambah status darurat corona di Negeri Matador itu, setidaknya untuk dua pekan ke depan.
Para pembuat kebijakan pun diprediksikan akan menyetujui permintaan Sanchez, untuk melakukan lockdown hingga 11 April mendatang.
Dengan demikian, mereka yang terikat akan aturan ini, dilarang untuk meinggalkan kediaman mereka, hingga waktu yang ditentukan, kecuali untuk keperluan membeli persediaan makanan, obat-obatan atau mereka yang bekerja.(ruf/fin)