JAKARTA- Anggota DPR RI Fadli Zon meminta Presiden Joko Widodo agar segera melakukan lock down sebelum wabah corona di Indonesia memakan korban lebih besar.
Saat ini, Indonesia telah memiliki kasus corona sebanyak 579 infeksi dan 49 orang meninggal dunia. Fadli Zon mendesak Jokowi agar segera lakukan lock down.
"Jadi, Pak Jokowi jangan buang-buang waktu menunda lock down karena nanti akan lebih banyak korban jatuh." Tegas Fadli melalui surat terbukanya pada Senin (23/3).
Menurut Wakil Ketua Umum Gerindra ini, keputusan lock down ada di tangan Jokowi. Bukan pada Ketua Gugus Tugas Covid-19. Begitu juga dengan kepala daerah dan provinsi, mereka punya keterbatasan wewenang
"Kita yakin pandemi ini akan berakhir, dan Insya Allah akan berakhir. Tapi berapa lama, serta berapa besar korbannya, sangat tergantung kepada keputusan Bapak Jokowi hari ini, sebagai Presiden Republik Indonesia." Ujar Fadli.
Menurutnya, Jokowi jangan sampai menunggu hingga jatuh korban yang lebih ekstrim baru melakukan lock down. "Ekses ekonomi, bagaimanapun jauh lebih kasat mata, sehingga lebih mudah dikontrol, daripada ekses penyebaran virus." Katanya.
Dia mengatakan, Indonesia tidak perlu mengambil contoh dari Singapura yang tidak memperlakukan lock down. Sebab Singapura bisa mengontrol sepenuhnya corona di semua pintu masuk.
"Artinya, dalam menyusun pertimbangan mengenai lock down Jakarta, maka kasus Singapura, Shanghai dan Hongkong bukanlah pembanding yang tepat. Kasus lock down kota Manila, atau New York, mungkin bisa dijadikan pembanding." Kata Fadli. (dal/fin).
