News . 12/03/2020, 11:45 WIB
JAKARTA - Selama dua pekan terakhir telah terjadi peningkatan jumlah kasus virus corona di luar China hingga 13 kali lipat dengan jumlah negara terdampak yang meningkat drastis.
Organisasi kesehatan dunia, WHO pun secara resmi menyatakan jika virus corona COVID-19 sebagai pandemi.
"Ini bukan hanya krisis kesehatan masyarakat, ini adalah krisis yang akan menyentuh setiap sektor," ujar Direktur Jenderal WHO, Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus pada konferensi pers seperti dikutip dari Time.
Pandemi adalah skala penyebaran penyakit yang terjadi secara global di seluruh dunia.
Dikutip dari The Guardian, WHO menekankan bahwa penggunaan istilah pandemi tidak berarti ada anjuran yang berubah. Negara-negara tetap didorong untuk mendeteksi, merawat, mengisolasi, melacak serta menggerakkan masyarakatnya.
"Perubahan istilah tidak mengubah apapun secara praktis mengingat beberapa pekan sebelumnya dunia telah diingatkan untuk mempersiapkan diri menghadapi potensi pandemi," terang Dr Nathalie MacDermott dari King's College London.
Sumber: Diolah
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com