News . 19/02/2020, 07:31 WIB
JAKARTA - Indonesia bersama dengan Filipian dan Jepang sudah dipastikan bakal menjadi tuan rumah penyenggaraan Piala Dunia Bola Basket FIBA 2023.
Untuk itu, Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo meminta jajarannya dan pihak terkait lainnya untuk mempersiapkan sejak dini ajang bola basket paling bergengsi di dunia tersebut. Hal itu diungkapkan orang nomor satu di Indonesia tersebut pada saat membuka Rapat terbatas Persiapan Penyelenggaraan Piala Dunia Bola Basket FIBA 2023, di kantor Presiden pada Selasa (18/02) kemarin.
Menurut pria yang akrab disapa Jokowi itu, ditunjukkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia Bola Basket FIBA 2023 itu merupakan bentuk kepercayaan dunia internasional terhadap Indonesia. Oleh sebab itu, ia meminta agar seluruh pihak terkait memanfaatkan sebaik-baiknya kepercayaan tersebut.
“Indonesia, Filipina, dan Jepang terpilih sebagai tuan rumah bersama Piala Dunia FIBA 2023. Ini merupakan kepercayaan dunia internasional kepada negara kita yang harus kita manfaatkan sebaik-baiknya," tutur Jokowi.
Terkait hal itu, Presiden meminta jajarannya untuk mulai menyiapkan aturan hukum atau regulasi sebagai dasar bagi penyelenggaraan Piala Dunia Basket 2023 mendatang di Indonesia. Selain itu, anggaran persiapan dan penyelenggaraan juga harus dialokasikan sejak jauh hari. "Juga segera disiapkan dan bentuk organizing committee (OC)-nya yang menyiapkan rancangan kegiatan secara komprehensif mulai dari perencanaan, penganggaran, kegiatan pra-event termasuk keamanan dan pengamanan, kesehatan, dan lain-lainnya. Juga di dalamnya dalam rangka mempromosikan wajah baru Indonesia, memperkenalkan pariwisata, dan lain-lain,"jelasnya.
Tak kalah penting, mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga meminta agar Indonesia segera menyiapkan tim nasional (timnas) bola basket yang tangguh segera dibentuk. “Saya juga minta disiapkan persiapan untuk timnas bola basket yang tangguh dan bermental dalam rangka 2023 yang akan datang," tandasnya.
Menanggapi hal ini, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengaku bakal segera menindaklanjuti perintah Jokowi dalam hal mempersiapkan timnas Indonesai yang tangguh. Menurutya, pihaknya akan menyerahkan sepenuhnya kepada Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia. Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia disingkat (Perbasi) terkait persiapan Timnas Bola Basket Indonesia.
“Tentunya kita tidak mau hanya sebagai tuan rumah saja. Tetapi kita juga menginginkan tim nasional berprestasi. Itu yang dibicarakan dalam rapat. Jadi, kita mau sukses sebgai penyelenggara dan sukses sebagai tim nasional atau sukses prestasi,” jelasnya.
“Untuk penyelenggaraan dan persiapan Timnas tentu kami serahkan sepenuhnya kepada Perbasi yang juga disebut fisiologi manusia harus seperti ini. Karena ini kejuaraan dunia, posisi pemerintah dalam memberikan dukungan , perencanaannya seperti apa?, targetnya bagaimana? Kita serahkan pada federasi. Tentu kita ber koordinasi antara Perbasi kemenpora,” sambungnya menjelaskan.
Meski demikian terkait persiapan Timnas Bola Basket Indonesia, Zainudin mengakan bahwa pihaknya dan Perbasi sedang ada langkah-langkah yang harus diambil salah satuny adalah naturalisasi pemain. Namun, harus ada beberapa persyaratan yang harus dilalui. “Nah, jadi ada hal ini akan kita tempuh baik naturalisasi maupun memaksimalkan pemain-pemain kita, lokal kita tapi kita akan bawa keluar untuk training, supaya dia merasakan suasana pertandingan yang berbeda dengan yang ada di Indonesia,” tambahnya.
Ketua PP Perbasi Danny Kosasih pada kesempatan yang sama mengatakan bahwa jika mengacu pada surat yang telah diterima dari FIBA pada Selasa pagi (18/2) maka kualifikasi untuk timnas dianjurkan tetap dilaksanakan pada 20 Februari 2020. “Dan pemain naturalisasi memang sampai saat ini belum keluar. Dari kita akan memakai skuat semua Indonesia semua,” singkat Danny. (gie/fin/tgr)
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com