BARCELONA - Pembelian pemain muda berbakat alias wonderkid memang menjadi kebiasaan Barcelona. Tak heran jika Blaugrana jor-joran menggelontorkan dana fantastis demi mendatangkan pemain muda di bawah 24 tahun.
Kendati memiliki akademi terbaik bernama La Masia, Les Cules tak pernah absen membeli pemain muda sejak musim 2012-2013. Seperti mendatangkan Jordi Alba dengan mahar EUR 14 juta euro .
Setelah itu, giliran Neymar yang datang dengan beban 103,5 juga euro. Tak berhenti di situ, Barcelona mendapatkan Ter Stegen pada 2014-2015 dengan banderol 12 juta euro. (Selangkapnya lihat infografis)
Jelang bursa transfer musim dingin ditutup, Barcelona kembali mendatangkan pemain muda Portugal yang digadang-gadang menjadi The Next Cristiano Ronaldo, Francisco Trincao.
Pemain depan SC Braga dimahar EUR 31 juta euro (sekitar Rp 470,9 miliar) untuk berlabuh ke Camp Nou
"Trincao memiliki akselarasi dan secara teknis berbakat dengan visi yang berarti dia adalah pencipta gol yang hebat juga," tulis pernyataan resmi Barcelona dilansir dari Marca, kemarin.
Bukan hanya muda, Trincao juga menandatangani kontrak lima tahun. Namun, Barcelona tak mau melepas pemain Portugal itu terburu-buru. Pemain berusia 20 tahun itu juga meneken syarat klausul pelepasan senilai 500 juta euro (sekitar Rp 7,5 triliun).
Sayangnya, debutnya baru bisa dinikmati fans Barca musim depan. Pasalnya, pemain tersebut baru resmi menjadi punggawa Barca per 1 Juli 2020.
Pembelian Trincao bukan tanpa alasan. Radar pencari bakat Barca yang bermarkas di Braga sudah menangkap gelagat ini sejak tahun lalu. Di usinya hampir 18 tahun, Trincao mendapat debut pertamanya di Braga pada Desember 2018 lalu.
Di musim ini, dia sudah menjadi pilihan utama di lini depan Braga. Dari 22 laga yang sudah dijalani, Trincao menghasilkan tiga gol dan enam assist.
Meski masih muda, Trincao tak bisa dipandang sebelah mata. Ia membaqa Portugal menjuarai Piala Eropa U-19 2018. Bukan cuma memuncaki daftar pencetak gol terbanyak, dia juga bertengger di posisi teratas daftar pemberi assist. (fin/tgr)
